BNI ,Telkom ,BRI,BCA menjadi korban....
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
EXECUTIVE BRIEF
- 20:27 WIB. China - IKEA akan tambah investasi di China untuk strategi lokalisasi
- 19:18 WIB. India - IndiaOil hentikan pasokan bahan bakar ke Air India karena tidak bayar iuran di 6 bandara
- 18:20 WIB. Bond - Korsel akan terbitkan SUN senilai 7 T Won setara US$5,8 M di September
- 17:49 WIB. Jepang - Wisatawan Korsel yang ke Jepang turun lebih dari 7% (y on y) pada Juli
- 17:40 WIB. Papua - Sandiaga: Pemerintah harus beri perhatian lebih ekonomi Papua.
- 17:36 WIB. China - Daimler AG akan membuat truk besar dengan merek Mercedes Benz di China.
- 17:19 WIB. Korea - POSCO selesaikan pembangungan fasilitas produksi bahan katoda (EV) di China
- 17:14 WIB. Kereta Api - Zimbabwe akan beli kereta buatan INKA
- 16:04 WIB. Imigran - Turki perpanjang waktu sampai 30 Oktober untuk para pengungsi tak terdaftar pergi dari Istanbul
- 15:58 WIB. AS - Permohonan kredit mortgage di AS alami penurunan
- 14:26 WIB. Suku bunga - BI Rate turun 25 bps menjadi 5,5%.
- 13:38 WIB. Korea - Pemerintah Korsel tidak akan memperpanjang pengurangan pajak sementara bahan bakar
- 13:34 WIB. China - PBOC suntikkan 60 M Yuan ke pasar melalui 7 Day Reverse Repo dengan tingkat bunga 2,55%
- 22:09 WIB. China - PBOC: China akan bangun framework pengembangan fintech dan integrasi teknologi & keuangan pada 2021
- 21:52 WIB. Waze - Kini pengguna Waze bisa putar Youtube Music.
Most Popular
5
Kamis, 22/08/2019 12:15 WIB
6
Kamis, 22/08/2019 14:00 WIB
8
Kamis, 22/08/2019 10:28 WIB
Berita Terkait
Kamis, 22/08/2019 11:47 WIB
Senin, 19/08/2019 12:16 WIB
Rabu, 14/08/2019 10:21 WIB
Selasa, 13/08/2019 22:00 WIB
Selasa, 13/08/2019 15:28 WIB
Selasa, 13/08/2019 11:47 WIB
Selasa, 13/08/2019 07:02 WIB
Selasa, 06/08/2019 10:30 WIB
Kamis, 22 Agustus 2019 13:18 WIB
Ngeri Cuy! BCA, BRI, ASII, PGAS, dan Telkom Jadi Korban. . . .
Bagikan:

WE Online, Jakarta -
Investor lari tunggang-langgang dari pasar modal Indonesia. Hingga penutupan pasar bursa sesi I, Kamis (22/08/2019), asing membawa kabur keuntungan jual bersih sebesar Rp282,85 miliar atau setara dengan Rp2,01 triliun dalam sepekan terakhir.
Aksi jual bersih tersebut pun memakan korban, mulai dari IHSG hingga saham-saham papan atas yang melantai di BEI. Untuk IHSG, tekanan jual tersebut menyebabkan koreksi hingga 0,50% ke level 6.221,71.
Sementara itu, untuk saham-saham papan atas dengan nilai jual paling tinggi pun tak lepas dari koreksi. Berikut adalah saham-saham dengan tekanan jual atau net foreign sell paling tinggi di Kamis siang.
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Saham BCA berada di posisi teratas sebagai saham dengan nilai jual bersih tertinggi, yakni mencapai Rp52,5 miliar hingga Kamis siang. Jika dilihat dalam sepekan, asing tercatat keluar dari saham BCA hingga angka Rp399,98 miliar.
Dengan tekanan jual tersebut, saham BCA terkoreksi 0,59% menjadi Rp29.700 per saham. Bahkan, saking tingginya minat asing untuk melepas saham yang berencana untuk mengakuisisi bank lain ini, saham BCA jatuh hingga ke level terendah di Rp29.600 per saham.
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
Hingga jeda siang, saham BRI dilego investor dengan akumulasi nilai jual bersih sebesar Rp43,9 miliar atau setara dengan Rp682,63 miliar dalam sepekan terakhir.
Alhasil, koreksi pun tak terelakkan dari pergerakan saham BRI. Menutup perdagangan sesi I, saham BRI terkoreksi hingga 0,99% ke level Rp4.010 per saham. Jangkauan gerak saham BRI mulai dari yang terendah di level Rp4.000 hingga yang tertinggi di level Rp4.090 per saham.
3. PT Astra International Tbk (ASII)
Saham ketika yang menjadi korban aksi jual bersih investor adalah ASII dengan akumulasi nilai jual asing mencapai Rp33,4 miliar atau setara dengan Rp160,13 miliar.
Akibatnya, saham jempolan Grup Astra ini terkikis 1,57% ke level Rp6.250 per saham. Adapun beberapa saa lalu, saham ASII sempat jatuh hingga ke level terendah di Rp6.250 per saham dan naik hingga level tertinggi di Rp6.400 per saham.
4. Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Saham PGAS mencatatkan nilai asing jual bersih sebesar Rp20,6 miliar atau setara dengan Rp92,05 miliar dalam sepekan. Tekanan jual atas saham PGAS bermula ketika investor kecewa atas menurunnya pendapatan perusahaan sebesar 6,77% menjadi US$1,79 miliar atau setara dengan Rp25,4 triliun.
Alhasil, koreksi pun mendominasi pergerakan saham PGAS dalam sepekan terakhir sebesar 7,59%. Adapun di siang ini, saham PGAS mengempis 2,41% menjadi Rp1.825 per saham yang sekaligus menjadi level terendah sepanjang hari ini.
5. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
Berikutnya, nama Telkom juga tidak ketinggalan menjadi sasaran empuk investor untuk mendulang cuan. Setidaknya, hingga siang ini asing tercatat mengantongi cuan dari aksi jual sebesar Rp18,2 miliar.
Sentimen yang membuat asing keluar dari saham Telkom lebih kepada aksi profit taking, di mana dalam sepekan terakhir saham Telkom menanjak 0,93% sehingga membuat investor tergiur untuk mencairkan keuntungan. Imbasnya, di siang ini saham Telkom mengalam koreksi 1,81% menjadi Rp4.330 per saham.
Tag: PT Bank Central Asia Tbk (BCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), PT Astra International Tbk, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN)
Penulis/Editor: Lestari Ningsih
Foto: Astra International Tbk
Bagikan:
Kurs Rupiah
| MATA UANG | SIMBOL | NILAI | JUAL | BELI |
|---|---|---|---|---|
| ARAB SAUDI RIYAL | SAR | 1.00 | 3,814.36 | 3,776.30 |
| BRITISH POUND | GBP | 1.00 | 17,357.69 | 17,183.97 |
| CHINA YUAN | CNY | 1.00 | 2,029.37 | 2,009.22 |
| DOLAR AMERIKA SERIKAT | USD | 1.00 | 14,305.00 | 14,163.00 |
| DOLAR AUSTRALIA | AUD | 1.00 | 9,691.64 | 9,592.60 |
| DOLAR HONG KONG | HKD | 1.00 | 1,824.22 | 1,806.09 |
| DOLAR SINGAPURA | SGD | 1.00 | 10,341.21 | 10,234.86 |
| EURO SPOT RATE | EUR | 1.00 | 15,864.25 | 15,705.35 |
| RINGGIT MALAYSIA | MYR | 1.00 | 3,427.58 | 3,390.31 |
| YEN JEPANG | JPY | 100.00 | 13,438.23 | 13,301.09 |
Ringkasan BEI
| NO | NAME | TODAY | CHANGE | STOCK |
|---|---|---|---|---|
| 1 | COMPOSITE INDEX | 6239.245 | -13.722 | 651 |
| 2 | AGRICULTURE | 1374.258 | 21.720 | 21 |
| 3 | MINING | 1576.839 | -17.365 | 49 |
| 4 | BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS | 835.518 | -4.150 | 72 |
| 5 | MISCELLANOUS INDUSTRY | 1138.787 | -3.180 | 49 |
| 6 | CONSUMER GOODS | 2393.849 | -7.815 | 53 |
| 7 | CONS., PROPERTY & REAL ESTATE | 496.642 | -8.348 | 80 |
| 8 | INFRASTRUC., UTILITY & TRANS. | 1225.067 | 0.331 | 74 |
| 9 | FINANCE | 1252.258 | 3.650 | 91 |
| 10 | TRADE & SERVICE | 786.085 | -4.281 | 162 |
Recommended Reading
Kamis, 22/08/2019 14:40 WIB
Kamis, 22/08/2019 13:40 WIB
Kamis, 22/08/2019 12:57 WIB
Kamis, 22/08/2019 11:01 WIB
Kamis, 22/08/2019 10:51 WIB
Kamis, 22/08/2019 10:37 WIB
Kamis, 22/08/2019 09:42 WIB
Kamis, 22/08/2019 09:34 WIB
Featured News
Kamis, 22/08/2019 16:15 WIB
Kamis, 22/08/2019 15:30 WIB
Kamis, 22/08/2019 15:20 WIB
Kamis, 22/08/2019 15:19 WIB
Kamis, 22/08/2019 15:09 WIB
Kamis, 22/08/2019 14:50 WIB
Kamis, 22/08/2019 14:45 WIB
Kamis, 22/08/2019 14:14 WIB
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar